Theory Adrenal

Sesuai dengan buku Tortora, gambaran anatomi organ yang akan kita bahas seperti ini:

Gambar 1. Anatomi Adrenal (source: Tortora 16th ed)

Glandula suprarenalis (adrenal) adalah sepasang kelenjar kecil yang terletak di atas setiap ginjal. Setiap adrenal memiliki dua bagian utama yang berbeda secara struktur dan fungsi, yaitu:

1.Korteks adrenal (bagian luar), yang terbagi 3:

  • Zona glomerulosa
  • Zona fasciculata
  • Zona reticularis

2. Medulla adrenal (bagian dalam), berisi sel chromaffin.

Supaya lebih cepet pelajarinnya, admin udah buatin tabel nih:

Organ Bagian Hormon yang dihasilkan Fungsi Hormon
Adrenal-Korteks Zona glomerulosa Mineralocorticoid, utamanya Aldosterone
  • Meningkatkan kadar Na⁺ dan air dalam darah
  • Menurunkan kadar K⁺ dalam darah
Zona fasciculata Glucocorticoid, utamanya Cortisol
  • Meningkatkan pemecahan protein
  • Menstimulasi glukoneogenesis dan lipolysis
  • Sebagai respon terhadap stress
  • Menghambat inflamasi dan reaksi imun berlebihan
Zona reticularis Androgen, utamanya DHEA
  • Membantu pertumbuhan rambut axilla dan pubis
  • Khusus perempuan, sebagai sumber estrogen setelah menopause
Adrenal-Medulla Sel chromaffin Epinefrin Norepinefrin

(katekolamin)

Sebagai efek simpatis pada sistem saraf otonom dalam keadaan stress.

Udah sih, simpelnya begitu. Lanjut berarti ya bahas vaskularisasi dan inervasi yang berkaitan!

Coba kita intip ya pembuluh darah yang berhubungan dengan adrenal apa aja:

Gambar 2. Vaskularisasi Glandula Suprarenalis (source: Netter 7th ed)

Adrenal punya banyak banget suplai darah, karena hormon-hormon yang diproduksinya harus cepet masuk ke sirkulasi sistemik.

Ada 3 sumber utama adrenal yaitu arteri suprarenalis di tiap sisi:

  1. A. suprarenalis superior: cabang dari a. phrenica inferior (dari aorta abdominalis).
  2. A. suprarenalis media: langsung berasal dari aorta abdominalis.
  3. A. suprarenalis inferior: cabang dari a. renalis.

Semua arteri ini bercabang menjadi arteriol kecil yang masuk ke arteri kapsular dan membentuk 2 jalur utama:

  • Cortical arteries → membentuk kapiler sinusoid di korteks (zona glomerulosa → fasciculata → reticularis). Pembuluh darah ini ujung-ujungnya akan melewati bagian medulla juga loh.
  • Medullary arteries → menembus langsung ke medulla, membawa darah arteri segar tanpa melalui korteks.

Admin kasih gambar deh ya supaya makin kebayang:

Gambar 3. Vaskularisasi Adrenal

Setelah melewati semua itu, darah yang sudah berada di medulla dikumpulkan oleh vena sentral (central medullary vein), yang keluar sebagai:

  • V. suprarenalis dextra → langsung masuk ke v. cava inferior.
  • V. suprarenalis kiri → masuk ke v. renalis kiri.

Jalur ini memungkinkan hormon dari korteks dan medulla adrenal langsung dilepaskan ke sirkulasi sistemik tanpa penyaringan.

Nahhhh, terakhir nih kita bahas persarafan.

Gambar 3. Inervasi Adrenal (source: Netter 7th ed)

Sumber utama persarafan adrenal adalah serabut preganglionik simpatis dari n. splanchnicus thoracicus major (T5–T8) → menuju ganglion celiacus → langsung masuk ke medulla glandula suprarenalis.

Kenapa langsung ke medulla? karena cuma medulla adrenal yang butuh stimulasi dari saraf untuk mulai bekerja. Jadi sel chromaffin di medulla mendapatkan persarafan langsung dari neuron preganglion simpatik → merespons dengan melepaskan hormon katekolamin ke dalam darah.

UDAHH GITU AJAA, semakin kesini semakin gampang kann. Yuk jawab quiz-nya kalau gitu ^^